Senin, 12 Januari 2015

Keraton Kaibon Banten

Keraton Kaibon dibangun pada tahun 1815. Keraton ini adalah istana tempat tinggal Ratu Aisyah, ibunda dari Sultan Syafiuddin. Ketika itu Sultan Syafiuddin masih sangat belia, sehingga pemerintahan dijalankan oleh ibundanya. Nama kaibon berasal dari kata keibuan. Di samping keraton ini ada sebuah pohon besar dan sebuah kanal.
Pada tahun 1832, keraton ini dihancurkan oleh Belanda bersama-sama dengan Keraton Surosowan karena Sultan Syafiuddin menolak permintaannya untuk meneruskan pembangunan jalan dari Anyer sampai Panarukan, dan pelabuhan armada Belanda di Labuan.
Sekarang, keraton ini hanya tinggal reruntuhannya saja. Tetapi, masih banyak bagian bangunan yang masih berdiri tegak hingga sekarang. Ruangan yang diduga kamar Ratu Aisyah juga masih tersisa seperempat bagian. Bagian lantainya dibuat lebih menjorok ke bawah (tanah) untuk diisi air sebagai pendingin ruangan. Di atasnya dipasang papan yang berfungsi sebagai lantai. Lubang-lubang penyangga papan masih terlihat hingga sekarang.



Referensi:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar