Sabtu, 06 Desember 2014

Filosofi Buah Belimbing

Siapa yang tidak tahu buah belimbing? Buah yang berwarna hijau ketika baru tumbuh, dan ketika sudah matang berwarna kuning mengkilat. Berbiji kecil dan berwarna coklat. Apabila dipotong dengan arah vertikal, dengan posisi buah belimbing horizontal atau menyamping, akan menghasilkan potongan yang berbentuk seperti bintang. Buah ini mengandung banyak vitamin C.
Kemarin, ketika saya sedang duduk di teras rumah untuk menemani adik saya bermain, saya melihat pohon belimbing yang tumbuh di teras rumah. Di pohon itu, ada buah belimbing yang baru tumbuh, yang hampir matang, dan yang sudah matang. Kemudian adik saya mengajak untuk mengambilnya, untuk dimakan dengan sambal petis.
Setelah mengambil beberapa buah belimbing, kemudian saya mencuci buah belimbing tersebut. Pada saat mencuci, tiba-tiba saya berpikir. Jika buah belimbing hanya dilihat dari satu sisi, sisi-sisi yang lain tidak akan terlihat oleh kita. Sama seperti kita mempunyai rasa tidak suka terhadap orang lain. Rasa tidak suka tersebut disebabkan karena kita hanya melihat sisi buruknya saja. Tetapi jika kita melihat sisi-sisi yang lain, yaitu sisi yang baik dari orang yang tidak kita sukai tersebut, rasa tidak suka itu tidak akan ada.
Setelah buah belimbing selesai di cuci, saya memotong buah belimbing tersebut dengan bentuk seperti bintang. Kemudian membuat saya berpikir kembali tentang sisi-sisinya yang berjumlah lima. Angka lima dapat dikaitkan dengan jumlah sholat fardhu yang harus dilakukan oleh semua orang muslim dalam sehari semalam.
Jika sholat fardhu hanya dilakukan beberapa waktu saja dalam sehari semalam, tidak dilakukan semuanya, berarti orang tersebut tidak melengkapi salah satu rukun islam yaitu sholat. Perilaku orang tersebut dapat digambarkan seperti buah belimbing yang saya potong dengan bentuk bintang tadi. Jika salah satu atau dua sisinya tidak ada karena ada ulatnya sehingga mengharuskan kita membuang bagian tersebut, maka belimbing itu tidak akan lagi berbentuk bintang karena beberapa sisinya hilang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar